CARA MENANGANI WALK IN GUEST | TAMU KUNJUNGAN
Cara Menangani Walk In Guest Atau Tamu Hanya Berkunjung
Secara umum, sebuah Hotel berkewajiban untuk memenuhi kebutuhan dan kebutuhan aktivitas para tamu. Satu-satunya alasan yang diperbolehkan untuk menolak mengakomodasi tamu dapat mencakup kurangnya ketersediaan kamar, atau perilaku tidak tertib calon tamu atau juga tamu tidak ingin membayar pelayanan di hotel.
Apa itu walkin guest?
Walk In guest adalah tamu yang datang ke hotel tanpa memesan kamar dan hanya berkunjung dengan tujuan tertentu, entah makan di restoran atau di cafe , dan bisa di sebut pengunjung restoran atau pengunjung sebuah acara 'Walk in'.
The Classic nightmare bagi setiap wisatawan yang melakukan perjalanan dari jauh yang kemudian berjalan ke hotel dan menemukan bahwa hotel dapat dimasuki bebas. Hotel tidak memiliki kewajiban untuk mengakomodasi dan melayani pada tamu yang hanya datang tanpa memesan kamar ketika memang kondisi kamar sedang penuh malam itu.
Ketika hotel tidak dapat menampung tamu yang hanya walk-in, staff FO dapat mengarahkan tamu dengan menyarankan dan memberikan petunjuk arah ke hotel alternatif terdekat.
Staf Front Office bahkan dapat menelepon hotel lain yang sejenis dan membantu tamu untuk membuat reservasi di hotelnya.
Jika tampaknya tidak ada alternatif untuk menolak tamu, seorang manajer lah yang harus menjelaskan masalah tersebut di kantor manajer langsung.
Mendaftarkan satu tamu untuk melihat tamu lain yang tidak dapat diakomodasi bisa sangat canggung dan memalukan bagi nama baik hotel.
Langkah-langkah Yang Harus Diklarifikasi Sebelum Menerima Tamu Kembali
Jika tamu membawa surat konfirmasi atau verifikasi tanggal dan nama hotel tertentu ,tamu tersebut mungkin tiba pada tanggal yang berbeda atau di hotel yang salah.
Tanyakan kepada tamu tersebut apakah reservasi dilakukan oleh orang lain atau kemungkinan staf reservasi telah memasukkan reservasinya dengan nama pemesan / peneleponnya. Sehingga terdapat perbedaan data pada sistem.
Verifikasi ulang reservasi dengan mencari para perangkat lunak hotel berdasarkan nama belakang, nama depan, nomor reservasi , pencarian nama parsial, nomor ponsel, mama pemesan, perusahaan, agen perjalanan dll. Jika tamu telah memesan dari agen perjalanan, minta tamu untuk menelepon hubungi agen perjalanan dan dapatkan detail pemesanan lebih lanjut.
Minta tamu untuk mengkonfirmasi kembali tanggal kedatangan dan tanggal keberangkatan ,tamu mungkin datang pada tanggal yang berbeda atau ada kemungkinan bahwa tamu ini tidak hadir di malam sebelumnya.
Jika semua pemeriksaan di atas dan memberikan hasil negatif maka setelah memeriksa ketersediaan kamar di hotel agen front desk dapat membuat reservasi baru. Saat reservasi dibuat untuk tamu yang datang langsung, segmen sumber reservasi harus ditandai sebagai "Walk-In".
Ini juga merupakan praktik yang baik untuk menambah revenue untuk sewa kamar lengkap dan perkiraan biaya tak terduga dari tamu Walk-in.
Images Source By: freepik.com