TIPE-TIPE TIRAI & JENDELA DI HOTEL DAN PENGINAPAN

Jenis Tirai & Jendela Yang Digunakan Di Hotel & Penginapan.

Jendela pada kamar memiliki tirai yang mana digunakan di berbagai ruangan kamar hotel. Tirai jendela memiliki jenis dan fungsi yang berbeda-beda selain menambah keindahan tetapi juga menambah karakter jenis tema hotel tersebut.

Cara merawat tirai dan jendela di setiap ruangan hotel dibagi menjadi beberapa tipe:

1. Stiff Window Treatments

2. Soft Window Treatments.

Stiff Window Blinds

Window Blinds adalah jenis penutup jendela yang dibuat dengan bilah kain, kayu, plastik, logam atau bahan lainnya. Untuk membuka dan menutup tirai jenis ini, terdapat sebuah kenop yang dapat diputar atau ditarik, pada bagian penutupnya bergerak dengan tumpang tindih dengan papan.

Beberapa jenis contoh tirai jendela Blinds yang digunakan di kamar.

1) Roller Blinds

Jenis tirai ini ini ketika dibuka akan memberikan cahaya yang banyak pada ruangan.

Memberikan privasi terhadap tamu yang berada di kamar.

Dan terbuat dari kain khusus yang tebal yang dapat digulung.

2) Roman Blinds

Jenis tirai ini terbuat dari kain yang khusus dan tebal yang menempel pada tali.

Pada saat tirai ini ditarik ke atas maka ujung daripada tirai akan menggulung naik.

Pada umumnya jenis tirai ini sedikit lebih berat dan hangat daripada Roller Blinds.

3) Venetian Blinds

Vanessa belinds adalah jenis tirai yang berasal dari negara Cina.

Tirai ini tersusun dari bilah bilah bambu, kayu, plastik atau logam yang tersusun dengan sejajar secara horizontal.

Tirai jenis ini memberikan kesan tampilan dan masuknya cahaya yang baik.

Jenis daripada tirai ini pun sangat susah menyerap debu.

4) Pinoleum Blinds

Jenis tirai ini tidak terlalu mahal untuk kamar tamu dengan dipadu padankan dengan jendela yang besar

Terbuat dari potongan kayu, bambu, atau plastik yang disusun seperti kipas.

tirai jenis ini sangat bagus yang memungkinkan cahaya dapat masuk lebih banyak.

Dapat dipasang pada ada roller mesin yang dioperasikan oleh dinamo atau digerakkan langsung oleh tangan.

5) Vertikal Louver Blinds

Tirai jenis ini sangat efektif yang yang yang dapat dipadupadankan dengan jendela untuk kamar tamu dan sangat cocok terhadap jendela tinggi.

Cara kerja dari pada tirai ini sama halnya dengan Vanessa Blinds yaitu dengan cara ditarik tali nya.

Bilah daripada tirai ini ini lebih besar daripada bilah Vanessa.

6) Balasore Blinds

tirai ini adalah tirai yang tidak terlalu mahal yang terbuat dari serat kertas yang dipadatkan.

Pada tirai ini diberikan beberapa lubang kecil yang bertujuan untuk masuknya cahaya.

7) Pleated Blinds

Tirai Pleated Blinds adalah jenis  tirai yang terbuat dari kertas yang lebih kuat daripada Balasore Blinds ,namun memiliki lipatan kertas yang lebih kecil.

tirai ini dapat memberikan privasi kepada tamu namun bagusnya tidak menghalangi masuknya cahaya.

Tirai ini memiliki varian warna yang banyak.

8) Austrian Blinds

Austrian beliin adalah tirai yang dibuat dari beberapa kain yang disatukan.

Biasanya tirai ini digunakan untuk acara perjamuan atau penyambutan di dalam acara cara seperti acara pernikahan.

Kirain jenis ini dapat dinaik turunkan sesuai dengan kebutuhan acara atau memadupadankan dengan area di sekitar.

2. Window Shades

Jenis tirai ini sama halnya dengan tirai yang dipakai pada umumnya. jenis cerai ini hanya sebagai pelengkap keindahan sebuah ruangan namun tidak memberikan fungsi yang privasi maksimal.

Untuk mengatur diri ini bisa menggunakan dinamo atau motor penggerak atau bisa juga menggunakan tangan dengan cara ditarik turunkan.

Contoh tirai pada jendela yang unik:

1) Bamboo and Woven Wood Shades

Jenis daripada tirai ini sangat bagus dalam penerimaan masuknya cahaya pada siang hari.

Dan tirai ini pula dapat meredam pandangan dari luar ke dalam ruangan yang tergantung pada lipatan bahan penyusunnya.

2) Fabric Roller Shades

Tirai ini sangat unik karena terdapat pola atau stiker pada bagian tirainya. Dan memberikan tampilan yang sangat menarik.

Pabrik roller shades tidak begitu mahal namun dapat disesuaikan secara fleksibel untuk kebutuhan menutupi ruangan jendela.

Tirai ini cukup baik dalam menerima cahaya masuk dan tersedia berbagai varian warna, tekstur dan pola.

3. Window Shutters

Window Shutters terbuat dari bilah kayu yang dapat disusun dan dilepas pasangkan secara fleksibel, yang dipasang dalam bingkai kayu.

Window Shutters tidak maksimal memberikan privasi dan penerimaan cahaya terhadap ruangan.

Pembuatannya membutuhkan biaya yang tidak terlalu mahal namun jendela jenis ini cukup tahan berapa lama.

4. Window Screens

Ada dua jenis Window Screens yang sangat umum digunakan

1) Shoji Screen(Jepang)

2) Window Screens

1) Shoji Screens

Shoji screens berasal dari Jepang,layar ini terbuat dari panel hard dan potongan kain flanel yang disusun dan dirangkai pada kayu.

Awal sejarah dari pada tirai jenis ini terbuat dari kertas beras yang ditempelkan pada bingkai kayu yang di cat dengan pernis hitam.

Tipe nuansa layar seperti itu sekarang tersedia dalam bahan plastik yang tembus pandang.

2) Window Screens

layar jendela seperti ini biasa disebut sebagai layar pelengkap dan anti serangga.

Bahan baku pendukung jaringnya terbuat dari logam fiberglass plastik atau bahan sintetis lainnya.

Jaring tersebut kemudian direntangkan dalam bingkai kayu atau aluminium untuk menutupi bukaan jendela.

Tipe layar seperti ini terutama digunakan untuk mencegah serangga, daun, puing-puing, burung, dan hewan lain memasuki ruangan namun tetap memungkinkan aliran udara segar.

Soft Window Curtains

Tirai adalah kain yang difungsikan untuk menghalangi atau mengaburkan cahaya ,angin ,air hujan yang akan masuk ke suatu ruangan.

Setiap tirai memiliki tipe dan jenis diantaranya:

1. Tirai Kain (Cloth Curtains)

Fungsi dari pada tirai kain adalah memberikan pengaturan cahaya yang masuk ,estetika dan privasi ruangan.

Tirai menyerap kebisingan secara proporsional dengan area yang mereka tutupi, yang ditentukan dengan beberapa faktor yaitu ketebalan kain, dan kedalaman lipatan.

Mereka dapat menambahkan warna dan pola pada dekorasi ruang tamu atau area umum hotel.

Tirai menutupi kekurangan dan melengkapi ruangan yang biasa, bahkan tanpa membutuhkan furniture yang mahal.

Tirai dapat merefleksi ukuran ruangan hotel yang tampak lebih sempit ,atau juga dapat digunakan untuk menyembunyikan kekurangan arsitektur.

Tirai berkontribusi lebih pada suasana ruangan daripada item perabotan lainnya.

Tirai yang pendek yang terbuat dari kain ringan bermotif cerah digunakan untuk menciptakan suasana santai dan informal.

Tirai memberikan kontrol yang fleksibel atas privasi, panas, cahaya dan juga untuk mengurangi tingkat kebisingan sampai batas tertentu.

2. Tirai Kaca(Glass Curtains)

Tirai jenis Ini juga disebut tirai tipis atau tirai bersih yang terbuat dari katun atau polyester.

Benda ini menarik dalam nuansa ruangan pastel.

3. Tirai Selempang(Sash Curtains)

Tirai selempang adalah jenis tirai kaca yang digantung pada jendela.

Tirai ini dapat diregangkan kencang di antara batang bersama dengan bagian atas dan bawah yang diikat pada pinggang jendela atau digantung dalam lipatan yang longgar.

4. Menggambar Tirai (Draw Curtains)

Draw Curtains adalah tirai yang terbuat dari kain yang tembus cahaya yang buram dan dipasang pada batang besi yang melintang di jendela.

Pada masa yang lalu tirai ini digunakan pada bagian antara bilah tirai dan kaca.

5. Tie Backs

Tie Backs adalah jenis tirai yang terbuat dari kain flanel yang diikat pada suatu sisinya dan keduanya dapat diikat bersamaan pada sisi sisinya.

sepasang gorden dapat dipadupadankan di belakang tirai ini namun jendela akan nampak sempit.

6. Criss Cross Curtains/Priscilla

Jenis gorden ini saling tumpang tindih pada bagian atasnya yang membentang pagi seluruh jendela dan saling bersilangan pada saat di ikat.

Dan akan menimbulkan seperti jendela yang tampak lebih besar.

7. French Cafe curtains

Tipe gorden ini hanya memberikan nuansa yang dekoratif tanpa memenuhi privasi ruangan.

Gorden ini menutup bagian atas jendela dan bawah jendela saja.

Tipe gorden ini cocok pada tema ruangan yang informal.

8. Roll-Up Curtains

Tirai gulung ini terbuat dari kain yang tebal dan dilapisi dengan kain ya kontras warnanya.

Roll up Curtains dapat dibuka dengan cara digulung ke posisi yang diinginkan menggunakan tali selempang.

Pada saat digulung kedua kain yang kontras akan sama-sama bergerak ke titik yang diinginkan.

9. Tirai Lipat Belakang (Fold Back Curtains)

Tirai ini terbuat dari dua warna yang digantung pada lebar jendela dengan menggunakan batang gorden yang dipasangkan.

Tirai ini kemudian dilipat kembali untuk mengekspos kontras di bawah panel dan setiap panel diikat ke belakang.

Drapery

Jenis tirai ini mengacu pada perabotan yang bertemakan soft dan bersih.

Kemudian digantung pada batang besi yang ditempelkan pada jendela.

Jenis kain yang digunakan biasanya lebih berat dan dilapisi dengan kain pelapis lainnya.

Headingnya biasanya berlipat-lipat.

Contoh jenis tirai drapery:

1. Straight Hung Drapery

Tirai ini menggunakan batang besi sebagai keseimbangannya

Kain akan dipasangkan menggunakan ring pada batang besi tersebut kemudian menggunakannya dengan cara di geser.

Dan jendela akan tampak lebih tinggi.

2. Panel Drapery

Tirai jenis ini hanya menutupi sisi jendela dan biasanya ditambahkan tirai penutup jendela yang lebih transparan.

Pelmets Dan Cornices

Cornice adalah dekorasi yang berbentuk seperti kotak yang digunakan di bagian horizontal dan pada jendela, dan gorden tersebut berfungsi untuk menyembunyikan tiang dan perangkat keras lainnya.

Lebar cornice harus sedikit kurang dari panjang lantai. Dan seperdelapan dari panjang keseluruhan gorden panjang lantai.

Mereka harus terbuat dari kayu, plastik atau kaca cermin.

Cornice kayu adalah yang paling sering digunakan.

Cornice kayu harus diwarnai dengan cat atau cat sesuai dengan dekorasi ruangan.

Terkadang penutupnya dilapisi paku kuningan.

Swag dan Cascades

Swags adalah dekoratif properti gorden yang dimaksudkan untuk menyembunyikan tema gorden dan biasanya lancip menjadi kaskade.

Valances

Valance adalah bentuk window treatments yang menutupi bagian paling atas jendela dan dapat digantung sendiri atau dipasangkan dengan tirai jendela atau gorden.

Valances tidak boleh melebihi seperlima dari tinggi jendela dan kedalamannya harus sekitar 10-12 inch.

Images Source By: freepik.com, pixabay.com