TAHAPAN MAINTENANCE | PEMELIHARAAN AREA OLEH HOUSEKEEPING

JENIS TAHAPAN MAINTENANCE | PEMELIHARAAN AREA-AREA DI HOTEL OLEH DEPARTEMEN HOUSEKEEPING


TAHAPAN MAINTENANCE | PEMELIHARAAN AREA OLEH HOUSEKEEPING


Pemeliharaan Area Hotel Oleh Housekeeping


Housekeeping Department adalah divisi yang sering sekali mengambil langkah pertama dalam pemeliharaan area publik.


Jenis-jenis tahapan dalam Memaintenance atau pemeliharaan area-area di dalam maupun di luar hotel tidak hanya di lakukan oleh engineering saja, tapi juga akan di lakukan oleh Departemen housekeeping secara tidak langsung.


Namun pada umumnya nya Departemen Engineering lah yang memiliki tanggung jawab dalam maintenance objek-objek vital pada hotel. Housekeeping hanya mentransfer informasi yang mereka temukan di lapangan pada Departemen ini.


Setiap bulannya ada kegiatan maintenance peralatan operasional ruangan dan objek-objek vital yang mesti dicek dan dibersihkan.


Apa aja sih prosedur maintenance di HK Departemen pada industri perhotelan.


Maintenance

Ada tiga jenis maintenance prosedur yang harus dilakukan oleh Housekeeping , diantaranya:


  1. Routine Maintenance
  2. Preventive Maintenance
  3. Schedule Maintenance

1) Routine Maintenance (Perawatan Rutin)

Routine maintenance adalah kegiatan yang berhubungan dengan pemeliharaan umum objek-objek di dalam hotel yang terjadi secara teratur setiap hari, dan tidak memerlukan keahlian khusus. Sistem kerja ini adalah aktivitas formal yang dilakukan setiap hari dan tidak ada request order form dari Departemen terkait manapun.


Contoh:- Menyapu karpet, mencuci lantai, membersihkan jendela yang mudah dijangkau, memotong rumput, membersihkan kamar tamu , mengganti sabun dan alat kebersihan pada toilet umum.


Banyak dari aktivitas pemeliharaan rutin ini yang dilakukan oleh div. HK dan tidak ada job order yang dikirim ke departemen Engineer.


2) Preventive Maintenance

Pemeliharaan preventif dibagi menjadi tiga yaitu:

inspection, minor corrections, dan work-order initiation. Inspection akan dilakukan oleh staf housekeeping pada tugas formal seperti biasanya.


Contoh: - Room Boy dan inspektur dapat secara teratur memeriksa kamar untuk mengetahui keran bocor, mendempul area retak di sekitar perlengkapan kamar mandi, dan barang-barang lain yang mungkin perlu diperhatikan oleh staf Engineering.


Mengatasi keran yang bocor dan mendempul di sekitar bak cuci dan bak mandi dapat mengendalikan biaya perawatan dengan mencegah masalah yang lebih besar, seperti kerusakan pada langit-langit atau dinding di bak mandi bagian bawah.


Komunikasi antara housekeeping dan engineering  harus efisien sehingga perbaikan kecil dapat ditangani saat petugas kamar sedang membersihkan kamar. Pemeliharaan preventif menurut sifatnya terkadang mengidentifikasi masalah dan kebutuhan di luar lingkup koreksi-koreksi kecil saja. Masalah-masalah ini dibawah tanggung jawab tanggung jawab Engineering melalui work order system yang diberikan oleh HK.


3) Schedule Maintenance

Kegiatan pemeliharaan terjadwal dimulai di hotel berdasarkan perintah formal work order or similar document. Work Orders Form adalah format elemen kunci dalam komunikasi antara housekeeping dan engineering. 


Contoh: ketika seorang anggota departemen Housekeeping mengisi Work Orders Form, satu salinan dikirim ke Head Housekeeping Eksekutif dan dua salinan ke Engineering. Chief engineer mendapatkan salah satu dari berkas ini dan akan memberikan surat perintah ke staff pemeliharaan yang ditugaskan untuk perbaikan. 


Staf pemeliharaan akan menunjukkan jumlah jam yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan, suku cadang atau perlengkapan apa pun yang diperlukan, dan informasi relevan lainnya. Ketika pekerjaan selesai, salinan perintah kerja yang telah selesai dari trades person's dikirim ke executive housekeeper.



Images Source By: freepik.com, pixabay.com

LihatTutupKomentar