FAKTOR YANG PERLU DI PERTIMBANGKAN DALAM MERENCANAKAN MENU BARU

Beberapa Faktor Yang Perlu Dipertimbangkan Oleh Staf F&B Departemen Saat Merencanakan Menu Baru Pada Restoran Di Hotel.

Faktor saat mempertimbangkan merencanakan menu baru di retoran Hotel

Faktor Utama Yang Perlu Dipertimbangkan Saat Merencanakan Menu Baru

Menentukan jenis menu yang akan dijual adalah hal yang paling fundamental bagi semua pelaku bisnis. Baik untuk outlet baru maupun outlet yang sudah ada.


Cara membuat perencanaan menu baru di restoran di hotel harus dipikirkan dengan matang mengenai faktor kendala yang akan dihadapi nantinya. Merencanakan menu makanan dan minuman baru yang nantinya dijual ,perlu adanya research market terlebih dahulu, agar nantinya produk yang telah launching di pasaran dapat diterima dengan baik oleh para customer.

Membuat produk menu terbaru pada resto biasanya dilakukan oleh beberapa staf dari kitchen sebagai F&B produk sendiri dan seorang Staff dari F&B Service yaitu seorang manajer operasional Restoran.

Hal-hal yang harus diperhatikan oleh tim F&B dan Executive Chef pada saat merencanakan menu baru yang akan dibuat tersebut.

1. Jam Operasional

Team perencanaan menu harus mempertimbangkan kebijakan jam operasional outlet saat merencanakan menu. Jika outlet beroperasi sepanjang hari dari pagi hingga tengah malam maka semua hidangan yang harus diadakan adalah hidangan saat breakfast ,lunch , snack malam, dinner, dan sebagainya, harus disertakan.

Jika akan beroperasi hanya saat makan siang dan makan malam, maka menu harus direncanakan dengan baik. Selama jam operasional makan siang, para tamu mengharapkan layanan cepat saji atau makan siang bisnis/eksekutif, yang juga harus diperhitungkan oleh team.

2. Apa yang Harus Dilayani?

Kebijakan manajemen tidak boleh mengizinkan beberapa makanan, seperti masuknya daging babi, sapi atau hidangan non- vegetarian , makanan rekayasa genetika, dan sebagainya.

Dengan catatan jika perusahaan menentukan tema hidangan.


Hidangan yang termasuk dalam menu harus sesuai dengan kerangka atau tema kebijakan pendirian restoran(restaurant's establishment's policy).

3. Proses Produksi

Bagaimana proses produksi makanan itu akan dibuat oleh pengusaha, seperti sistem produksi terpusat, menu pesta tradisional, masak dingin , masak-bekukan, dan sous-vide, dan sebagainya, harus diperhitungkan poin-poin tersebut dalam perencanaan menu.

4. Penggunaan Produk Kenyamanan

Tujuan produk itu apa , apakah produk kebutuhan sehari-hari atau produk musiman. Dari banyak kategori, kita juga mesti memikirkan cara mempersiapkannya mulai dari produk itu dibuat di dapur hingga siap untuk disajikan dan di jual belikan.

5. Style Of Service

Menu harus direncanakan dengan mempertimbangkan cara pelayanannya sampai di konsumsi oleh konsumen. Misalnya pelayanan yang banyak diterapkan di restoran-restoran, contohnya Prasmanan, American Service, takeaway dll.

6. Jenis Menu

Jenis menu yang akan disuguhkan di restoran harus sesuai dan memiliki banyak pilihan. Serta bahan baku yang digunakan pun harus sesuai dengan nama yang disematkan pada menu list.

Jenis makanan harus dikategorikan khusus, seperti Appetizer , Main Course , Dessert dll.

A la Carte menu akan menawarkan berbagai pilihan yang banyak ,menu tersebut harus diperhitungkan mengenai cost pembuatan sampai pada harga yang ditetapkan.

Dan jenis makanan itu harus dibagi lagi ke beberapa kelompok seperti makanan berkuah ,tumis ,goreng rebus, atau bakar.

Images Source By: freepik.com,pixabay.com

LihatTutupKomentar